Sejak bayi baru lahir, orang tua pasti sering menjumpai si kecil sering rewel di malam hari. Namun, kita tidak perlu khawatir. Sebab, kebiasaan menangis di malam hari ini biasanya hanya akan bertahan hingga bayi berusia 6 bulan.
Setelah melewati usia tersebut, bayi sudah bisa beradaptasi dengan lingkungannya. Bayi rewel malam hari terkadang membuat beberapa orang tua bertanya-tanya apa sebabnya. Nah, berikut adalah beberapa penyebab bayi rewel di malam hari. Simak ulasannya sampai akhir, ya!
Kelaparan
Penyebab paling umum bayi menangis di malam hari ialah karena kelaparan. Selain menangis, tanda si kecil lapar lainnya adalah munculnya gerakan memasukkan tangan ke dalam mulut atau gerakan mengisap bibirnya.
Segera berikan susu apabila si kecil sudah menunjukkan tanda-tanda tersebut. Cobalah untuk mencatat kebiasaan waktu menyusu bayi, terutama di malam hari. Jika perlu, pasang alarm untuk memberikannya susu di waktu-waktu tersebut, sebelum bayi rewel karena merasa lapar.
Kolik
Bayi yang rewel di malam hari juga merupakan salah satu ciri-ciri kolik. Jika bayi menangis karena kolik, umumnya tangisannya berjadwal baik itu pada malam hari saja atau pada siang hari saja.
Selain itu, bayi rewel akibat kolik juga bisa dilihat dari tangisannya yang intens dan susah untuk ditenangkan. Bahkan, bayi bisa menangis terus-menerus selama 3 jam. Dalam satu minggu, ada sekitar 3 – 4 kali bayi menangis akibat kolik.
Perlu kita ketahui, kolik sering terjadi pada bayi baru lahir usia 2 minggu atau lebih. Saat bayi berusia 3 – 4 bulan, kolik akan mereda dengan sendirinya. Hal tersebut terjadi karena gangguan pada saluran cerna, seperti adanya gas pada lambung, sensitif terhadap protein tertentu dan bayi yang lapar.
Popok Basah
Popok yang basah atau penuh di malah hari juga bisa membuat bayi tidak nyaman dan menangis untuk mengutarakan ketidaknyamanan tersebut. Supaya hal ini tidak mengganggu tidur si kecil, disarankan untuk selalu mengecek popoknya sebelum tidur.
Apabila sudah penuh atau basah, segera ganti dengan yang baru agar bayi tidak terganggu saat tidur dan menangis karena popoknya yang basah.
Nah, untuk memenuhi kebutuhan popoknya, pilih popok dari Merries. Popok satu ini merupakan popok pertama di Indonesia yang mengandung ekstrak natural daun teh, sehingga lebih higienis di kulit bayi.
Daya serap yang tinggi juga menghindarkan kulit bayi dari iritasi, ruam dan gatal. Masalah bayi rewel malam hari pun bisa teratasi. Untuk informasi selengkapnya, silakan kunjungi di merries.co.id. Semoga bermanfaat!
